Selasa, 31 Maret 2020

semoga tidak akan lebih lama lagi

Sebuah bencana nasional atau lebih tepat lagi ini adalah wabah dunia. Karena hampir setiap negara mengalaminya, pandemi Corona.
Seakan sedang viral seperti anak muda jaman sekarang yang haus akan popularitas selalu upload segala hal di medsos dan banyak jejaring sosial lain. 
Tapi ini lebih heboh lagi, takut, rasa kepercayaan kepada sesama, oranh lain disekitar seakan dikesampingkan mengingat pandemi ini sangat mudah menyebarnya. 
Bayangkan hanya dengan bersentuhan virus ini bisa berpindah dari satu penderita ke penderita yang lain. Selain itu melalui cairan yang keluar dari tubuh penderita yang terpegang oleh orang lain dan masuk melalui lobang lobang tubuh, mata, hidung, mulut anal dll. Sehingga anjuran oemerintah melalui kementrian kesehatan untuk kita menjaga jarak dengan orang lain dan selalu menjaga kesehatan untuk menangkalnya dengan imunitas kita masing-masing. Hindari pusat pusat keramaian yang berpotensi terjadi kontak langsung dengan orang lain, selalu cuci tangan dengan sabun desinfektan setelah memegang sesuatu pada akses akses umum seperti handel pintu, pedangan pada angkutan umum dan lain lain. Guna mencegah penyebarannya pemerintah melalui dinas dinas terkait mengeluarkan maklumat yang harus ditaati warganya. Jalan jalan lorong dan gang gang kampung di semptot cairan disenfektan, menginformasikan warga untuk menjaga kesehatan, cuci tangan, menghindari keramaian, tetap dirumah.
Ini terasa sekali pada tempat tempat keramaian yang sebelumnya ramai kini berangsur lengang, yang berdampak pada melemahnya perputaran ekonomi. Banyak warga yang berdiam diri dirumah, kota seakan mati suri,,, sepi...
Ya Allah semoga ini tidak akan lama lagi, segera berakhir, kembali aktifitas seperti biasa karena ini bukan budaya kami, masyarakat indonesia yang ramah, masyarakat timur yang kental dan akrab dalam bermasyarakat... 

Minggu, 22 Maret 2020

build basemap. img

1. Siapkan software mapedit, cgpsmapper.
2. Siapkan data shapefile untuk input data basemap. 
3. Buka aplikasi mapedit, Buka file shp tsb dengan klik file import shapefile, klik next, pilih type tema tampilan sesuai dg jenis file shp, pilih label yg akan ditampilkan, atur kordinat sistemnya, klik next, next. 
4. Atur semua layer shp sesuai layout yg di inginkan
5. Beri nama pronect dengan klik file - map propertis, isi kode dengan 11000xxx (x=Tiga huruf besar). Pada kolom nama isikan sesuai project, atur elevation menjadi meter, save. 
6. Save as project tsb ke map polish.. mp
7. Export data ke garmin img via cgpsmapper, klik next 
8. Tunggu proses, setelah selesai pemberitahuan file selesai. 
9. File terbentuk menjadi nama file saveas mappolish tadi dengan exstensi..img
Goodluck

Sabtu, 21 Maret 2020

semangat belajar ya nak

Waktu terus berjalan, tak terasa sudah kepala empat merangkak ke kepala lima,,, sudah saatnya mulai memikirkan masa depan anak anak.
Jangan sampai anak anak hanya sebatas copas orangtuanya saja.
Harapan setiap orangtua tentunya mempunyai anak yg lebih segalanya dari orangtuanya, itu merupakan tolok ukur keberhasilan orangtua mendidik keturunnanya. Kadang kita berfikir mereka adalah hardware kita yg bisa kita program sesuai keinginan kita. Tapi kadang hal itu bisa jadi kurang disukai anak kita, karena pada dasarnya setiap individu punya bakatnya masung2.
Semoga kalian bisa meraih apa yg dicita citakan ya nak, ayah ibu hanya bisa memberikan dukungan, semangat dan doa buat kalian untuk meraih semua impian. 
Selamat belajar ya nak... Semangat dan sukses selalu
Ayah dan ibu sayang kalian...